Panitera PN Airmadidi Suardi Adam Wafat di Tengah Tugas Negara
News Ondong– Suasana duka menyelimuti Pengadilan Negeri (PN) Airmadidi. Keluarga besar peradilan di Sulawesi Utara kehilangan salah satu sosok terbaiknya, Panitera PN Airmadidi Suardi Adam, yang wafat pada Rabu, 3 September 2025, sekitar pukul 10.00 WITA.
Almarhum berpulang begitu tiba-tiba. Berdasarkan informasi yang diterima DANDAPALA, pagi itu beliau masih sempat melaksanakan rutinitas seperti biasa di kantor. Namun, sekitar pukul 09.45 WITA, Suardi Adam mendadak pingsan. Rekan-rekan segera melarikan beliau menuju RSUD Walanda Maramis, Airmadidi, Minahasa Utara, namun takdir berkata lain. Dalam perjalanan menuju rumah sakit, beliau menghembuskan napas terakhir.
Upacara Pelepasan Penuh Haru
Duka mendalam tidak hanya dirasakan oleh keluarga inti, melainkan juga oleh seluruh jajaran pengadilan di Sulawesi Utara. Ketua PN Airmadidi, Syahreza Papelma, langsung mengambil alih koordinasi untuk pengurusan jenazah almarhum. Setelah dari rumah sakit, jenazah dibawa ke PN Airmadidi guna dilakukan upacara pelepasan secara resmi.
Upacara pelepasan jenazah dipimpin langsung oleh Ketua Pengadilan Tinggi Manado, Amin Sutikno, didampingi Ketua PN Airmadidi. Sejumlah pejabat peradilan hadir, mulai dari para Hakim Tinggi, jajaran aparatur Pengadilan Tinggi Manado, PN Manado, hingga PN Bitung. Suasana haru menyelimuti halaman pengadilan, ketika doa-doa dipanjatkan untuk almarhum.
Baca Juga: MoU Pemkab Talaud Dengan Bank SulutGo
“Insya Allah Almarhum meninggal dalam keadaan husnul khotimah. Beliau wafat saat tengah menjalankan tugas sebagai abdi negara, sebagai Panitera Pengadilan Negeri Airmadidi. Atas nama pimpinan Pengadilan Tinggi Manado serta mewakili Pengadilan Negeri Airmadidi, saya menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga yang ditinggalkan. Semoga Allah SWT menempatkan beliau di tempat terbaik di sisi-Nya,” ungkap Amin Sutikno dalam sambutannya.
Dikenal Rajin dan Ramah
Suardi Adam bukanlah sosok baru di dunia peradilan, namun kiprahnya sebagai Panitera PN Airmadidi terbilang singkat. Beliau baru dilantik dan mulai bertugas sejak 16 Mei 2025. Meski hanya beberapa bulan, sosoknya meninggalkan kesan yang begitu kuat bagi rekan-rekan sejawat.
Dikenal sebagai pribadi rajin, tekun, dan ramah, almarhum cepat beradaptasi dan menjalin hubungan baik dengan semua unsur di lingkungan pengadilan. “Beliau selalu hadir dengan senyum, pekerja keras, dan punya dedikasi tinggi. Kehilangan ini sungguh meninggalkan duka yang dalam,” ungkap salah satu pegawai PN Airmadidi.