Ondong – Usai meresmikan program Ketahanan Pangan (Hanpangan), Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Lirung langsung menggelar aksi nyata dengan menanam puluhan pohon kelapa di lingkungan lapas. Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen lembaga dalam mendukung program pemerintah, khususnya terkait kemandirian pangan dan penghijauan.
Tindak Lanjut Peresmian Hanpangan
Kepala Lapas Lirung menyampaikan bahwa penanaman pohon kelapa merupakan tindak lanjut dari peresmian Hanpangan yang baru saja dilaksanakan. Menurutnya, lapas bukan hanya tempat pembinaan narapidana, tetapi juga wahana produktif untuk kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat luas.
“Setelah peresmian Hanpangan, kami ingin segera bergerak dengan aksi nyata. Pohon kelapa dipilih karena memiliki nilai ekonomi dan manfaat yang berkelanjutan,” ujarnya.
Pohon Kelapa Sebagai Tanaman Multiguna
Pemilihan pohon kelapa dianggap tepat karena tanaman ini dikenal multiguna. Hampir seluruh bagian pohon kelapa bisa dimanfaatkan, mulai dari buah, batang, hingga daunnya. Selain itu, kelapa juga mampu tumbuh dengan baik di daerah Lirung yang memiliki iklim tropis.
“Kelapa ini bisa menjadi sumber ekonomi baru, baik bagi lapas maupun masyarakat binaan ketika kembali ke lingkungan sosialnya nanti,” tambah Kepala Lapas.
Baca juga: Reshuffle Besar Prabowo Disorot Dunia Sri Mulyani Tersingkir
Warga Binaan Dilibatkan
Yang menarik, kegiatan penanaman pohon kelapa ini melibatkan langsung para warga binaan. Dengan arahan petugas, mereka ikut menggali tanah, menanam, serta merawat bibit kelapa yang ditanam di area lapas.
Keterlibatan warga binaan ini menjadi bagian dari proses pembinaan kemandirian. Harapannya, mereka bisa memperoleh keterampilan bertani yang bermanfaat ketika kembali ke masyarakat.
Dukungan dari Pemerintah Daerah
Pemerintah daerah setempat juga memberikan apresiasi terhadap langkah Lapas Lirung. Menurut pejabat yang hadir, kegiatan ini sejalan dengan program pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan dan penghijauan wilayah.
“Langkah Lapas Lirung ini patut diapresiasi karena mendukung visi pembangunan daerah yang berkelanjutan,” kata salah satu perwakilan Pemda.
Harapan Ke Depan
Kegiatan ini diharapkan tidak berhenti pada penanaman saja. Kepala Lapas menyebut bahwa pihaknya akan melakukan pemantauan dan perawatan agar pohon-pohon kelapa tumbuh dengan baik. Dalam jangka panjang, hasil panen kelapa bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan lapas sekaligus menjadi sumber pemasukan tambahan.
“Ini baru awal. Ke depan, kami akan menambah jenis tanaman lain untuk memperkuat program ketahanan pangan,” pungkasnya.
